Senin, 06 Februari 2012

Bagai angin yang berhembus lirih
Kau datang ke mata dan pikiranku
Lama-lama kau datang...

Minggu, 05 Februari 2012

Hari demi hari kulewati
Penuh suka cita dan nestapa
Kini…
Ku buka lembaran baru
Untuk menikmati hidup dengan rasa bangga
Karna penjajahan kini tlah tiada
Dengan sikap anak bangsa yang mengusirnya
Sungguh ku tak kuasa menahan amarah
Yang slalu membayangi disetiap waktu
Karna dirimu yang menyakitiku
Mengakibatkan tak bisa lupakan k

TAHUN BARU HIJRIAH

TAHUN BARU HIJRIAH

Malam ini…
Sang bulan dan temannya para bintang
Menerangi bumi yang gelap gulita ini
Menjadi terang benderang dan indah mempesona jiwa
Malam semakin larut…
Ku berjalan mencari sebuah surau
Untuk sholat dan berdoa

Mengapa kau bersua dengan nada gembira
Disaat aku merasa tersiksa
Karna cintaku yang tlah tiada
Pergi tinggalkanku dan dunia
Dahulu ku disini banyak pohon-pohon rindang
Bunga-bunga yang bermekaran
Dan kumbang-kumbang penghisap nectar
Indahnya suasana ini ditaman bunga yang indah nan berseri
Kenapa kini berbeda?
Banyak pohon yang ditebang
Dan digantikan gedung tinggi
Kini tinggal kenangan
Si kumbang penghisap nectar
Yang harus terlupakan

Sabtu, 04 Februari 2012



Putih abu-abu …
Masa yang tidak bisa terlupakan
Masa yang membuat hati terkesima
Dimana ada cinta, persahabatan dan pertengkaran

Putih abu-abu …
Masa mu begitu indah dalam hidupku
Masa  yang memberi pengalaman dalam perjalananku
Kini lengkap sudah ku telusuri waktu denganmu …

Putih abu-abu …
Kini kau kenangan bagiku …
Segala yang ada pada masamu, ku ingin berjumpa lagi …
Lagi, saat waktunya tiba nanti …

Puisi diatas, berisikan tentang seseorang yang teringat pada masa-masa SMA, dan ia berfikir bahwa ia akan kembali lagi dengan membawa sejuta kenangan saat waktunya tiba (reuni).